Sido Muncul Bantu Korban Gempa Turki Rp. 500 Juta

IMG-20230216-WA0000
Bagikan:

JAKARTA (Harianterkini.id) – PT Industri Jamu dan Farmasi Sido muncul serahkan bantuan korban benca gempa Turki berupa uang senilai Rp. 500 juta, dikantor Dubes Turki jln HR Rasuna Said kav 1 Kuningan, Jakarta, pada Rabu (15/2).

Bantuan itu diterima oleh Wakil Duta Besar Turki Untuk Indonesia, Mr Omer Orhun Celikkol dan dua stafnya Erkan Kiper.

Presiden Direktur Sidomuncul, Irwan Hidayat menyampaikan rasa simpati dan duka yang mendalam untuk para korban.

“Korban yang mencapai 35rb jiwa saya sangat prihatin dan bantuan ini saya serahkan kepada Wakil Duta Besar Turki sebesar Rp.500 juta,” ujar Irwan.

Baca Juga:  Hotel Ciputra Semarang Peduli Pendidikan Anak Bangsa

Bantuan itu juga sebagai bentuk belasungkawa dan PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk memberikan bantuan kemanusian untuk korban terdampak yang berada di sekitar pusat gempa.

Selanjutnya, Irwan mengatakan kedalaman gempa ini 18 kilometer dan berpusat di Kota Gaziantep. Gempa di Turki setidaknya berdampak pada 10 kota dengan total yang terdampak mencapai 40 juta jiwa.

“Posisinya di Turki saat ini keadaannya minus 10 derajat. Dari pengalaman saya, gempa seperti ini pasti keadaannya akan kacau. Apalagi jumlah korbannya cukup banyak. Yang tertimbun juga sepertinya masih banyak. Saya tidak bisa membayangkan sulitnya mereka. Saya berharap supaya para korban segera ditolong dan ditemukan,” tutur Irwan.

Baca Juga:  Stabilkan Harga Beras yang Tinggi, Gubernur Jatim Gencarkan Operasi Pasar

Selain uang tunai, Sidomuncul juga akan menyerahkan bantuan berupa obat – obatan melalui Ikatan Doktor Indonesia (IDI).

“Saya juga akan berpartisipasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang akan berangkat kesana. IDI kan butuhnya obat-obatan, kita akan sumbang produk kita melalui IDI. Di samping melalui IDI, pasti akan banyak sekali bantuan ke Turki,” ujar Irwan.

Baca Juga:  Sido Muncul Siapkan Investasi Rp500 Miliar, Irwan Hidayat : Kota Semarang Layak Jadi Pintu Masuk Pariwisata Jateng

Irwan menambahkan ia tidak bisa membayangkan penderitaan para korban yang ada di sana apalagi ditambah dengan suhu cuaca yang minusnya capai 10 derajat celsius.

“Malam ini saya akan berdoa Novena tiga salam Maria selama sembilan hari . Semoga Tuhan menerima arwah mereka yg meninggal ,menyembuhkan mereka yg terluka dan melindungi para pengungsi,” tandasnya.