Kebakaran Kilang Minyak Pertamina Dumai, Pertamina Siap Tanggung Jawab

IMG_20230402_145719
Bagikan:

RIAU (Harianterkini.id) – Kebakaran disertai ledakan di Kilang Minyak Putri Tujuh Pertamina Dumai, Riau, terjadi Sabtu 1 April 2023 malam, mengakibatkan lima orang pekerja terluka. Korban mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Pertamina setempat.

Manajer Humas Pertamina Refinery Unit (RU) II Dumai Agustiawan menyatakan Pertamina Kilang Dumai terus melakukan pemantauan untuk memastikan masyarakat di sekitar kilang tidak terdampak insiden ledakan dan kebakaran di kilang itu.

Baca Juga:  Atase Kepolisian Untuk Jerman Beberkan Kejahatan di Tengah Mahasiswa

“Saat ini tim terus fokus untuk memastikan kondisi aman. Pertamina Kilang Dumai juga terus melakukan pemantauan untuk memastikan agar masyarakat di sekitar kilang tidak terdampak oleh kejadian ini,” ujar Agustiawan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (2/4).

Pihaknya juga meminta maaf dan siap bertanggung jawab atas insiden yang terjadi.

Baca Juga:  Menko PMK Angkat Bicara Mengenai PPDB Sistem Zonasi

“PT KPI RU Dumai meminta maaf atas kejadian ini. Dan kami akan bertanggung jawab atas kerugian yang terjadi di masyarakat,” kata Area Manager Communication, Relations, & CSR RU Dumai, Agustiawan, Minggu (2/4).

Insiden meledaknya kilang ini telah membuat sejumlah warga dan tempat ibadah di dekat lokasi mengalami kerusakan ringan. Pihaknya memastikan, segera menanggulangi kerusakan tersebut agar masyarakat bisa kembali beraktivitas dengan nyaman.

Baca Juga:  Momen Libur Akhir Tahun, Tren Konsumsi BBM Melonjak di Tanggal 23 Desember 2023

PT KPI RU akan membentuk tim pemulihan guna melakukan pendataan terhadap kerugian masyarakat. “Kami sedang membentuk tim pemulihan atau recovery yang melibatkan pemerintah daerah, penegak hukum, serta perwakilan masyarakat untuk mempercepat langkah pemulihan,” jelas Agustiawan.