H+5 Puncak Arus Balik, Diprediksi 33 Ribu Pemudik Naik KA dari Stasiun Daop 4 Semarang

SEMARANG (Harianterkini.id) – Memasuki H+5 Lebaran 2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang mencatat peningkatan jumlah penumpang yang melakukan perjalanan arus balik menggunakan kereta api.
Pada Minggu, 6 April 2025, KAI Daop 4 Semarang memprediksi sebanyak lebih dari 33 ribu pemudik akan berangkat dari berbagai stasiun di wilayah Daop 4 Semarang.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo menyampaikan bahwa sesuai data pada pagi hari ini, Minggu, 6 April 2025 pukul 08.00 WIB, jumlah keberangkatan penumpang di stasiun wilayah Daop 4 Semarang pada hari ini sudah mencapai 30.294 penumpang.
“Jumlah ini akan terus meningkat, karena penjualan masih berlangsung. Diprediksi jumlah penumpang berangkat pada hari ini akan mencapai lebih dari 33 ribu penumpang,” terangnya.
Keberangkatan penumpang tertinggi pada hari ini akan terjadi di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng dengan jumlah 8.359 penumpang, Stasiun Tegal 5.475 penumpang, Stasiun Semarang Poncol 5.002 penumpang, Stasiun Pekalongan 3.509 penumpang, Stasiun Pemalang 2.090 penumpang, Stasiun Cepu 1.762 penumpang dan Stasiun Ngrombo sebanyak 1.196 penumpang.
Rute favorit pemudik pada masa arus balik ini sebagaian besar didominasi oleh penumpang dengan tujuan Jakarta, serta beberapa dengan tujuan Bandung maupun Surabaya.
Selain itu tujuan jarak dekat seperti Semarang-Pekalongan-Tegal-Purwokerto pp maupun Semarang-Grobogan-Blora pp juga menjadi favorit para pemudik lokal dalam melakukan perjalanan pada masa arus balik ini.
Untuk kedatangan penumpang di stasiun wilayah Daop 4 Semarang pada hari ini juga masih tinggi.
“Tercatat sebanyak 28.254 penumpang akan tiba di stasiun wilayah Daop 4 Semarang. Diprediksi kedatangan penumpang akan meningkat menjadi lebih dari 30 ribu penumpang yang akan tiba di Daop 4 Semarang pada hari ini,” tambahnya.
KAI menghimbau kepada masyarakat yang hendak melakukan perjalanan dengan kereta api agar melakukan perencanaan dengan matang.
“Para pemudik yang akan kembali ke kota asalnya diharapkan dapat merencanakan perjalanan dengan baik, termasuk memperhitungkan waktu keberangkatan dan kondisi lalu lintas menuju stasiun, guna menghindari kepadatan yang tinggi menjelang jadwal keberangkatan,” tutup Franoto.