SMA Negeri 5 Semarang Gandeng Payung Jiwa Psikologi Center Gelar Edukasi Mental Health Awareness Bagi Para Siswa

InShot_20250614_110034929
Bagikan:

SEMARANG, (Harianterkini.id) – Dalam dunia pendidikan dikenal dengan istilah tiga dosa besar yang merupakan permasalahan serius yang mengancam keamanan, kenyamanan dan kesejahteraan peserta didik di lingkungan sekolah. Kekerasan seksual, perundungan, dan intoleransi merupakan masalah yang tidak hanya mengganggu proses pembelajaran, tetapi juga membahayakan masa depan generasi penerus bangsa.

Dalam upaya menjaga suasana yang nyaman di lingkungan sekolah, SMA Negeri 5 Semarang menggandeng Payung Jiwa Psikologi Center mengadakan edukasi Mental Health Awareness bagi para siswanya.

Pelaksanaan kegiatan ini terbagi menjadi dua sesi. Di sesi pertama materi yang dibuat oleh Widya Ayu, S.Psi., M.H yang juga seorang penulis buku Stop dan Cegah Bullying Sejak Dini ini mengangkat tema tentang “Self Management dan Cegah Bullying Sejak Dini”.

Baca Juga:  Tim PkM USM Adakan Pendampingan Pemasangan Lubang Biopori di Rejosari

Sedangkan di sesi kedua materi yang dibuat oleh Veti Aristi, M.Psi., Psikolog mengangkat tema tentang “Cinta yang Sehat untuk Mental yang Kuat”.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran siswa tentang pentingnya kesehatan mental, mencegah terjadinya bullying di sekolah serta pengenalan cara penanganan terhadap korban bullying.

Tujuan yang lain adalah untuk membekali siswa tentang kemampuan manajemen diri agar dapat memiliki self happiness, dengan demikian akan tercipta suasana saling mengasihi & menghormati.

Baca Juga:  Dongkrak Semangat Cinta Budaya, Grand Candi Hotel Semarang Gelar Pasar Senggol

Kegiatan berlangsung selama dua hari, pada tanggal 10 Juni untuk kelas X-1 – X-12 dan 11 Juni untuk kelas XI-1 – XI-12. Peserta keseluruhan ada 864 siswa.

Payung Jiwa bersama tim yang berjumlah 13 orang edukator dari Mahasiswa Psikologi Undip dan Unika. Semua siswa SMA Negeri 5 mengikuti kegiatan ini dengan penuh antusias, terlihat di setiap kelas kegiatan edukasi ini berlangsung penuh interaktif dan having fun.

Fransiska Suryaning Pertiwi, S.Kom, M.Kom selaku Waka Kurikulum SMA Negeri 5 Semarang mengatakan, harapannya dengan diadakannya kegiatan ini akan lebih tercipta lingkungan sekolah yang positif dan bebas bully.

Baca Juga:  Berlangsung Meriah! Kampung Toleransi Kenconowungu I Rayakan HUT Ke-7 dengan Syukuran dan Kenang Kasus Kriminalisasi

“Terbentuknya mental siswa yang tangguh dalam menghadapi tantangan hidup,” kata Waka Kurikulum yang biasa disapa bu Siska itu, belum lama ini.

Siska menutup pembicaraannya dengan berpesan bahwa menjaga kesehatan mental sama pentingnya seperti menjaga kesehatan fisik, oleh karenanya kesehatan mental sangat perlu kita rawat.

“Semoga semua siswa mendapatkan manfaat dari kegiatan ini untuk menjadi pribadi yang saling support satu sama lain sehingga tercipta iklim sekolah yang menyenangkan,” tutupnya.***