Polrestabes Semarang Berhasil Amankan Puluhan Pelaku Balap Liar Yang Meresahkan warga 

InShot_20250217_212503062
Bagikan:

SEMARANG, (Harianterkini.id) – Polrestabes Semarang mengamankan puluhan pemuda dan remaja yang terlibat balap liar saat melakukan patroli di beberapa titik lokasi jalan raya Kota Semarang, pada Minggu dini hari, 16 Februari 2025. Patroli dilakukan dalam rangka menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat (kamtibmas).

Tindakan tegas yang dilakukan oleh pihak kepolisian itu untuk membuat jera para pembalap liar yang meresahkan masyarakat.

Alih-alih memberikan denda atau penahanan seperti biasanya, polisi lebih memilih memberikan hukuman tegas, yakni dengan memaksa para pelanggar untuk mendorong sepeda motornya berkeliling kota.

Dari kejadian tersebut, para pelaku balap liar yang dihukum polisi itu, sontak menjadi tontonan warga. Mereka diberi hukuman berjalan sambil mendorong kendaraannya di sepanjang rute dari Tugu Muda menuju Mapolrestabes Semarang.

Baca Juga:  Tim Penyidik Kejati Sumatra Selatan Tangkap 3 Tersangka Korupsi Perpajakan Perusahaan di Palembang

Tindakan tegas yang dilakukan oleh pihak kepolisian itu sebagai efek jera kepada para pembalap liar yang meresahkan masyarakat.

Menurut Wakapolrestabes Semarang AKBP Wiwit Ari Wibisono, patroli gabungan ini bertujuan untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan dan menciptakan situasi aman dan damai di tengah masyarakat.

“Kami membentuk Tim Khusus Pemberantasan Tawuran dan Kenakalan Remaja,” kata AKBP Wiwit Ari Wibisono.

“Kami melaksanakan patroli gabungan beberapa satuan di Polrestabes Semarang untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Sehingga tidak terjadi gangguan ketertiban umum dan tindak pidana yang meresahkan dan kerap terjadi,” imbuhnya.

Baca Juga:  Gelontorkan Anggaran Rp 200 Juta, PT Taspen Beri Bantuan Bedah Rumah Untuk Lima ASN Pemkot Semarang

AKBP Wiwit menegaskan bahwa pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Semarang, dengan menekankan peningkatan patroli kepolisian, khususnya di akhir pekan.

Pihak berwajib mencatat adanya peningkatan laporan kegiatan yang mengganggu di lingkungan masyarakat Kota Semarang, khususnya dalam mengantisipasi gangguan seperti tawuran, balap liar, dan kejahatan jalanan.

“Polrestabes Semarang mengantisipasi gangguan ketertiban umum di lingkungan masyarakat dengan meningkatkan patroli di akhir pekan,” tegas Wakapolrestabes Semarang AKBP Wiwit Ari Wibisono.

“Pada akhir pekan, kerentanan di masyarakat meningkat dan gangguan yang mengganggu sering terjadi, seperti perkelahian kelompok remaja dan balap liar serta jenis kejahatan lainnya,” jelasnya.

Baca Juga:  Polda Metro Jaya Tangkap Dua Pelaku Judi Online

Upaya polisi untuk memerangi balap liar dan kenakalan remaja menunjukkan komitmen terhadap keselamatan publik dan kemauan untuk menggunakan metode yang tidak konvensional untuk mencegah pelanggaran di masa mendatang.

Hukuman yang tidak biasa ini menjadi tontonan publik dan pelajaran yang berpotensi lebih berdampak daripada denda tradisional.

Rincian lebih lanjut mengenai efek jangka panjang dari pendekatan ini dan upaya berkelanjutan polisi untuk mengekang balap liar diharapkan akan dirilis dalam beberapa minggu mendatang.***