Berangkatkan Tiga Unit, Hardtop Jagoan dari Riau Siap Raih Juara
PEKANBARU (Harianterkini.id) – Komunitas pecinta mobil Hardtop yang tergabung dalam Toyota Land Cruiser Indonesia (TLCI) Chapter II Riau, menyatakan siap tampilkan tiga unit jagoannya pada Jambore V yang digelar di Provinsi Jambi.
Dikatakan, Ketua Panitia TLCI Chapter II Riau, Matra Nugraha tiga unit mobil yang mengikuti kontes di pagelaran jambore nasional tersebut yaitu, vintage orisinil jenis FJ 40 Cakrabirawa tahun 1964 milik dirinya. Kemudian, kontes restorasi orisinil yang ikuti oleh Fanani pemilik dari Land Cruiser tahun 1981. Lalu, kontes modifikasi overland yang di ikuti Land Cruiser tahun 1980.
“Ada tiga unit mobil yang ikuti kontesnya. Pertama Orisinil Vintage kontes yang diikuti oleh Toyota Land Cruiser tahun 1964, kemudian Restorasi Orisinil yang ikuti oleh Land Cruiser tahun 1981. Lalu, kontes Modifikasi Overland yang di ikuti oleh Land Cruiser tahun 1980,” katanya di Halaman Kantor Gubernur Riau, Pekanbaru, Kamis (2/3).
Dirinya jelaskan, TCLI Riau saat ini memiliki unit Land Cruiser yang pernah beroperasional dari pasukan Resimen Cakrabirawa G30S/PKI. Mobil tersebut merupakan hardtop tertua di Indonesia dan keberadaan jenis FJ-40 itu sekarang ini hanya satu-satunya ada di Bumi Lancang Kuning.
“ Karena kita cukup berbangga salah satu Land Cruiser yang tertua itu, ada di Riau. Ini unit tertua ke dua di Indonesia, dan di Riau unit ini satu-satunya. Terkenal juga dengan sebutan hardtop Carkabirawa, dulu itu di zamannya ikut penumpasan G30S/PKI,” jelasnya.
Sehingga dirinya berharap, dengan mengutuskan tiga mobil andalan dari komunitasnya tersebut nanti akan bisa meraih juara pada kontes yang akan di gelar 4-5 Maret 2023 mendatang berlokasi di kawasan Tugu Keris Siginjai, Kota Jambi.
“ Kita harapkan minimal bisa membawa satu juara, tapi kalau bisa tiga yang mengikuti kontes bisa juara semua. Tapi kita minimalkan satu.” harapnya.
Sementara itu, Asisten II Setdaprov Riau, M Job Kurniawan mengungkapkan, ini dapat memberikan kontribusi dalam mengembangkan sektor pariwisata Riau dan mengangkat destinasi dengan segala kekayaan khazanah adat budaya melayu di Bumi Lancang Kuning.
“ Mudah-mudahan ini juga menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kegiatan ini, sehingga dapat memberikan kontribusi dan promosikan sektor pariwisata Riau yang dapat mengangkat destinasi-destinasi pariwisata yang ada di Riau dengan segala kekayaan khazanah adat budaya melayu di bumi lancang kuning yang kita cintai ini,” ungkap Asisten II Setdaprov.
Kemudian, M Job juga ucapkan selamat kepada kontingen Toyota Land Cruiser Indonesia chapter II Riau yang berangkat ke Jambore Nasional kelima di Provinsi Jambi. Dirinya menambahkan, peserta yang ikut dalam konvoi ini agar berkendara hati-hati dan selamat dalam setiap perjalanan.
“Kami ucapkan Selamat mengikuti Jambore Nasional Toyota Land Cruiser ke-5 di Jambi. Semoga TCLI Riau dapat mengangkat sektor pariwisata Riau ke kancah nasional dan internasional yang akan datang,” ucapnya.
Lebih lanjut, Sekjen TLCI Chapter II Riau, Juarman memperkenalkan sedikit tentang komunitasnya. Dia katakan, ini merupakan sebuah komunitas, pecinta, dan penghobi hardtop yang di dirikan awal tahun 80an. Kemudian tahun 2012, melebur nama menjadi Toyota Land Cruiser Indonesia Chapter II Riau.
“ Keanggotaan di Riau teregristrasi sebanyak 180an, dengan di bagi beberapa korwil yaitu, Korwil Indragiri Hulu, Korwil Kampar, Korwil Rokan Hulu, Korwil Taluk Kuantan,” ujarnya.
Dirinya juga sampaikan TLCI Chapter II Riau ini bukan hanya komunitas series Hardtop tua saja. Namun, semua jenis bergabung di komunitas ini, mulai dari cakrabirawa sampai terakhir produk tahun 2022 ada.
Selain itu, peserta jambore nasional ada 27 Chapter dari seluruh Indonesia, dengan total 1000an unit kendaraan yang akan berkumpul di Jambi. Untuk kontingen Riau mengirimkan 31 unit, terdiri dari Toyota Land Cruiser series 30 sampai 300.
Juarman menuturkan, nantinya saat kegiatan jambore tersebut TCLI Riau itu akan melakukan promosi kepada sesama komunitas yang hadir tentang eksplorasi destinasi wisata di pedalaman-pedalaman Provinsi Riau.
“ Visi dan misi yang kami angkat di pelaksanaan jambore yaitu membawa ikon pariwisata Riau yang elok dan mempersona dengan tag line #keriauaja,” pungkasnya.