Mudik Lebaran 2023, Seluruh Jalan di Riau Dipastikan Kondisi Sudah Baik

hadapi-mudik-lebaran-70-persen-rua
Bagikan:

PEKANBARU (Harianterkini.id) – Jelang mudik Lebaran 2013, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau telah melakukan survei ruas jalan provinsi di 12 kabupaten kota se-Riau yang mengalami kerusakan.

Dari hasil survei tersebut, hasilnya 70 persen jalan provinsi di kabupaten kota dengan kondisi baik, sedangkan 30 persen rusak ringan hingga berat.

Demikian disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau, M Arief Setiawan, Senin (3/4/2023).

Baca Juga:  Berikut Daftar Harga Komoditi Perkebunan di Riau, Kopra dan Pinang Naik

“Iya, kita sudah melakukan survei ruas jalan provinsi bersama Ditlantas Polda Riau dan Dinas Perhubungan Riau dan teman-teman kabupaten kota. Dimana 70 persen jalan provinsi di daerah dalam kondisi baik dan 30 persen kurang baik,” katanya.

Arief mengatakan, jalan provinsi dalam kondisi kurang baik ditargetkan sampai 14 Maret 2023 sudah fungsional untuk mendukung mudik Lebaran 2023.

“Mana ruas jalan provinsi yang harus dikerjakan sudah mulai dikerjakan, baik oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) maupun Bidang Bina Marga,” ujarnya.

Baca Juga:  40 Peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan XIX Provinsi Riau Belajar Soal Pelayanan Publik ke Jateng

Lebih lanjut Arief menyampaikan, saat ini kegiatan di Bima Marga sudah lelang dan berkontak, sehingga kegiatan perbaikan jalan yang disiapkan di tahun ini sudah mulai dikerjakan.

“Jadi mana jalan yang mengalami kerusakan krusial nanti difungsionalkan dulu saat mudik lebaran. Seperti jalan Kuala Cenaku itu sudah berkontrak dan mulai dikerjakan, kalau tak selesai sampai aspal nanti fungsional dulu saat mudik lebaran,” ternagnya.

Baca Juga:  Gerakkan Riau Halal Fair di Daerah, Gubernur Riau Minta Dukungan Pemda

Disinggung dari hasil survei mana saja jalan-jalan provinsi di kabupaten kota yang mengalami kerusakan berat, Arief mengatakan, jalan provinsi di Rokan Hulu (Rohul) dan Indragiri Hilir (Inhil).

“Hasil survei jalan di Rohul dan Inhil yang cukup parah. Informasi ruas jalan di dua daerah yang paling banyak mengalami rusak, dan tentu itu secara berangsur akan kita fungsionalkan,” pungkasnya.