Kepala BNPT Sebut Dai Miliki Peran Penting Cegah Ideologi Radikalisme

JAKARTA (Harianterkini.id) – Para dai dan daiyah Jawa Barat diajak untuk bekerja sama menguatkan kesiapsiagaan dan ketahanan nasional dari ancaman ideologi radikalisme. Hal tersebut disampaikan Kepala BNPT Komjen. Pol. Prof. Dr. H. Rycko Amelza Dahniel, M.Si., di Jakarta.

“Peran dai sangat sentral, penting dan menjadi kunci dalam program kontra radikalisme dan deradikalisasi dalam upaya pencegahan ideologi kekerasan radikalisme terorisme,” jelas Kepala BNPT dilansir dari laman pmjnews, Kamis (25/5/23).

Baca Juga:  Atlet NPC Riau Sumbang 18 Medali Emas ASEAN Para Games 2023 Kamboja, Gubri Syamsuar: Membanggakan

Komjen. Pol. Rycko Amelza Dahniel menjelaskan, para dai dan daiyah dapat berperan langsung untuk merubah pemahaman dan mindset masyarakat yang telah terpapar radikalisme. Hal ini termasuk kepada mantan napiter melalui pemberian tausiah sesuai ajaran agama yang damai.

Baca Juga:  Bulutangkis Indonesia Raih Emas Pertama di ASEAN Para Games 2023

“Peran penting dai dan daiyah juga terletak pada posisi mereka dalam tatanan masyarakat. Sebab, mereka lebih dipercaya dan dianggap orang suci dalam mengajarkan kebenaran agama,” ungkap Kepala BNPT.

“Untuk itu, ketika dai dan daiyah banyak yang terlibat dalam memberikan pemahaman yang benar kepada masyarakat, masyarakat yang terpapar ini bisa yakin dan mau merubah pemikiran dan sikap mereka,” tambah Kepala BNPT.

Bagikan: