Pemprov Jateng Gelar Tarawih Keliling Sebanyak 18 Putaran

SEMARANG (Hariantekini.id) – Pada Ramadan 1445 Hijriyah, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengadakan tarawih keliling dengan 18 putaran. Dimulai dari Wisma Perdamaian pada 12 Maret 2024, tarling berakhir di kompleks DPU BMCK pada 4 April 2024.

Acara tarling 2024 dibuka oleh Penjabat Gubernur Jateng, Nana Sudjana. Selain diikuti oleh pegawai dan unsur Forkopimda provinsi, masyarakat sekitar juga turut beribadah di Wisper, Jalan Imam Bonjol.

Baca Juga:  Pemprov Jateng Luncurkan Jawa Tengah Sport Tourism Event 2024

Nana menyatakan bahwa Ramadan merupakan kesempatan untuk meningkatkan ketakwaan.

“Ramadan adalah penghulu atau sayyidus syuhur dari seluruh bulan dalam satu tahun. Saya ajak jemaah menjadikan bulan ini sebagai wahana tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah dengan memperbanyak amalan, satu di antaranya adalah salat tarawih,” tutur Nana.

Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jateng, Musta’in Ahmad, juga menyampaikan hal serupa. Baginya, Ramadan adalah anugerah yang diberikan oleh Allah untuk memperkuat keimanan.

Baca Juga:  Peresmian Kantor Baru, KORMI Jateng Perkuat Komitmen Majukan Olahraga

“Keimanan bisa tebal dan tipis. Kita kemudian disapa Allah SWT, memberi jalan tol kepada orang beriman untuk bisa sampai posisi muttaqin (bertakwa), melalui jalan tol bernama Ramadan. Malamnya kita salat tarawih, paginya kita berpuasa,” ujarnya.

Baca Juga:  Perkawinan Bidan Desa Sinunukan Sri Rahayu dan FKH Dibatalkan Secara Hukum

Sementara itu, Ketua MUI Jateng, KH Ahmad Darodji, menekankan bahwa keikhlasan adalah kunci untuk memperkuat keimanan. Dengan keikhlasan itu, setiap tindakan positif akan dianggap sebagai ibadah.

“Mumpung Ramadan, ini kesempatan emas, gunakan sebanyak-banyaknya mata untuk melihat yang bagus, telinga dengar bagus, mulut berzikir, akan menebalkan iman. Kalau motivasi dari niat kepepet, ya tentu akan menipis,” pungkas Darodji.

Bagikan: