Viral! Wisatawan Temukan Tebangan Kayu Besar di Gulamo, BKSDA Riau Turunkan Tim

PEKANBARU (Harianterkini.id) – Sejumlah wisatawan di Sungai Gulamo, Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar mendadak viral. Mereka mengeluh lantaran ketika mandi melihat tebangan kayu bulat berukuran besar mengapung di lokasi tersebut.

Beberapa wisatawan yang berada di lokasi menyampaikan harapannya, melalui video @Instagram seputarkampar agar pihak berwajib bertindak.

Kepala BKSDA Riau Genman S Hasibuan dikonfirmasi terkait video tersebut mengatakan, pihaknya sudah mengirimkan tim menuju lokasi.

Baca Juga:  Toyota Perkenalkan Mobil Konsep 'Rangga' di GIIAS Semarang 2023

“Setelah saya cek Kepala Resot terkait infonya video tersebut berlokasi di objek wisata Gulamo, di Hutan Produksi Terbatas Gulamo, 2 jam perjalanan dari CA [Cagar Alam] Bukit Bungkuk,” kata Genman.

“Teman-teman lapangan sudah koordinasi dengan KPH terkait untuk TL [tindak lanjut]” imbuhnya.

Curhatan wisatawan tersebut direkam dalam video berdurasi 1,27 detik. Ada sekitar tiga wisatawan yang mengeluhkan keberadaan tebangan kayu bulat yang mengapung di tengah Sungai Gulamo.

Baca Juga:  Kunjungan Paus Fransiskus, Stasiun Jatinegara Jadi Pemberhentian Khusus KA dari Gambir pada 4-5 September 2024

Ketiga wisatawan yang suaranya jelas terdengar meminta kepada pihak berwajib agar segera menindaklanjutinya.

“Ha bahaya ini. Ada gangguan pas orang berenang. Pas orang lagi berenang kayu itu muncul,” kata wisawatan di lokasi.

“Hastag nanti Dinas kehutanan, Kapolsek, Kapolda, khususnya Kapolsek 13 Koto Kampar,” kata wisawatan yang mengenakan pakaian renang.

Baca Juga:  Sistem yang Boborok, Hotman Paris Soroti Pengelola Bandara Kualanamu: Kok Bisa Tidak Ketahuan?

“Yang jelas kami baru pertama kali datang ke sini mau berwisata mandi di sini ada kayu menjadi terganggu,” kata wisawatan lainnya.

“Kalau bisa objek wisata steril dari perbuatan seperti ini sambil menunjuk kayu yang mengapung di sampingnya,” katanya lagi.

“Pak Kapolsek yang terjadi di Gulamo ada illegal logging nya tolong ditelusuri,” kata pria berambut putih.

Bagikan: